Archive
-
▼
2012
(22)
-
▼
April
(20)
- Kerajinan Tangan Maluku Masih Diminati Wisatawan
- Potensi Pengembangan Rumput Laut di Prov. Maluku
- Gurihnya Kacang Botol dan Embal Maluku Tenggara
- PENGELOLAAN MINYAK KAYU PUTIH KABUPATEN BURU , PRO...
- Kerajinan Kulit Mutiara, Cengkih Dipamerkan di Jak...
- MENGENAL TANAMAN SAGU SEBAGAI PELUANG USAHA
- POTENSI KELAPA KAPET SERAM PROVINSI MALUKU
- Usaha Budidaya Lola di Maluku Butuh Pengawasan Pem...
- Permintaan Kerajinan Alifuru yang semakin Meningkat
- Potensi Bisnis di Laut Maluku
- Membangun bisnis coffee shop adalah mendesainnya
- Cara Pria Berbisnis
- Berbisnis dengan Website
- Atur Perputaran Modal dengan Cermat
- Ajakan menjadi Pengusaha
- Ahli Usaha Kecil Berkat Usaha Kecil
- 6 Rahasia Sukses Berwirausaha
- Cara sukses di bisnis warnet (warung internet)
- Cara Mengembangkan Usaha Kecil Menengah Indonesia ...
- Potensi Sagu: Paling Indonesia
-
▼
April
(20)
Followers
Jumat, 20 April 2012
Potensi Bisnis di Laut Maluku
Published :
23.05
Author :
Teras Toisuta
Sejumlah pengusaha asal Hainan, China akan bekerjasama dengan Pemerintah Maluku di bidang pengelolaan sumber daya hayati laut. Penandatanganan nota kesepahaman dijadwalkan di Ambon, Agustus 2010.
Kadis Perikanan dan Kelautan Maluku, Poly Kayhattu, ketika dikonfirmasi di Ambon, Sabtu membenarkan, rencana penandatanganan itu merupakan kesepakatan saat tim dari Hainan berkunjung ke daerah ini April lalu.
"Jadi sedang dikoordinasikan agar penandatanganan MoU itu bersamaan dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mencanangkan Maluku sebaga lumbung ikan nasional, yang penyelenggaraannya dijadwalkan di Ambon, 3 Agustus 2010," ujarnya.
Ia mengemukakan, investor dari Hainan berminat menjalin kemitraan dan melakukan transaksi pengelolaan potensi sumber daya hayati laut Maluku, setelah melihat secara langsung prospeknya di Kota Ambon, Maluku Tenggara, dan Kota Tual, dimana potensi ikan pelagis dan demersalnya sangat tinggi.
Sumber daya ikan di laut Maluku mencapai 1.640.160 ton per tahun, terdiri atas ikan pelagis (261.490 ton), pelagis kecil (980.100 ton), demersal (295.500 ton), ikan karang (47.700 ton), udang (44.000 ton), lobster (800 ton), dan cumi-cumi (10.570 ton), di samping rumput laut yang telah ditetapkan sebagai komoditas unggulan Maluku bersama enam provinsi kepulauan lainnya.
"Berdasarkan penelitian tim investor dari Hainan, komoditas rumput laut di Maluku memiliki kualitas terbaik sehingga berapapun produksi siap ditampung pangsa pasar di China," ujar Kayhattu.
Ia menambahkan, investor dari Hainan juga memprogramkan pemberian ratusan unit kapal bertonage 200 - 300 Gross Ton (GT) untuk nelayan di Maluku. Kapal-kapal itu mampu beroperasi hingga ke wilayah ZEE, sehingga peluang hasil penangkapan menjadi lebih besar.http://ambon.antaranews.com/berita/135/pengusaha-hainan-akan-kelola-potensi-laut-maluku
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Translate
Popular Posts
- Kerajinan Tangan Maluku Masih Diminati Wisatawan
- Gurihnya Kacang Botol dan Embal Maluku Tenggara
- PENGELOLAAN MINYAK KAYU PUTIH KABUPATEN BURU , PROV,MALUKU
- Potensi Sagu: Paling Indonesia
- MENGENAL TANAMAN SAGU SEBAGAI PELUANG USAHA
- Potensi Pengembangan Rumput Laut di Prov. Maluku
- Kerajinan Kulit Mutiara, Cengkih Dipamerkan di Jakarta
- Membangun bisnis coffee shop adalah mendesainnya
- Potensi Bisnis di Laut Maluku
- Industri Rumput Laut Penggerak Ekonomi Maluku
0 komentar:
Posting Komentar